Di Maluku dan Papua, Perusahaan Tiongkok Zhuhai Hongwan Ocean Fisheries akan Bangun Perikanan

- Pewarta

Jumat, 3 Januari 2025 - 15:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani. (Facebook.com/@Rosan Roeslani)

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani. (Facebook.com/@Rosan Roeslani)

PROPERTIPOST.COM – Pengusaha Indonesia dan Tiongkok bakal patungan menanamkan modal untuk membangun sistem perikanan terintegrasi di Maluku dan Papua.

Komitmen untuk patungan (joint venture) senilai 460 juta dolar AS yang diterima dari perusahaan Tiongkok Zhuhai Hongwan Ocean Fisheries.

Dikutip Infomaritim.com, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan P. Roeslani mengungkap patungan itu.

Hal tersebut dia laporkan ke Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta, Kamis (2/1/2024).

“Investasi yang masuk dari empat (perusahaan Tiongkok) itu di bidang fiberglass, di bidang PET resin, kemudian di bidang solar panel, dan di bidang perikanan.

Mereka akan membangun sistem terintegrasi untuk perikanan di daerah Maluku dan di Papua

“Dari perusahaan Tiongkok joint venture dengan perusahaan di Indonesia,” kata Menteri Investasi saat jumpa pers di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta.

Rosan melawat ke Tiongkok pada pertengahan Desember 2024 dalam rangka kunjungan kerja untuk menarik investasi dari Negeri Tirai Bambu ke Indonesia.

Dari lawatannya itu, Rosan menerima komitmen investasi senilai 7,46 miliar dolar AS dari empat perusahaan.

Tiga perusahaan lainnya yang berkomitmen berinvestasi di Indonesia, yaitu pertama Hongshi Holding Group
.
Unntuk pengembangan kawasan industri yang akan memproduksi bahan-bahan baku panel surya, baterai beserta komponennya, dan PLTU berkapasitas 2 GigaWatt (GW).

Nilai komitmen investasi untuk pengembangan kawasan industri itu sebesar 5 miliar dolar AS yang bakal dikucurkan secara bertahap.

Kedua, komitmen investasi juga diberikan oleh Jushi Group, produsen serat kaca (fiberglass) asal China. Perusahaan itu berkomitmen menggelontorkan dana sebesar 1 miliar dolar AS untuk tahap awal.

Jushi, sebagaimana dikutip dari kantor berita China Xinhua, menyebut adanya peluang meningkatnya permintaan serat kaca.

Sebagai alternatif atap rumah, dan itu sejalan dengan program pemerintah Indonesia untuk membangun lebih banyak perumahan.

Perusahaan itu, dalam berita yang sama, juga menyebut mereka berminat berinvestasi di sektor lain seperti pertanian dan energi baru dan terbarukan.

Perusahaan ketiga yang juga berkomitmen berinvestasi di Indonesia yaitu Wankai New Materials yang merupakan bagian dari Zhink Group.

Wankai berkomitmen berinvestasi sebesar 1 miliar dolar AS di sektor petrokimia, terutama produksi polietilena tereftalat (PET). Investasi itu rencananya dikucurkan dalam tiga tahap.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Bisnispost.com dan Ekbisindonesia.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Apakabartv.com dan Pusatsiaranpers.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Sulawesiraya.com dan Harianjayakarta.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Soal Kondisi Pasokan Pangan Jelang Ramadhan 1446 Hijriah, Mentan Andi Amran Sulaiman Beri Penjelasan
Presiden Prabowo Ajak Kerja Sama Perpadi, Daripada Opsi Penggilingan Padi Dilakukan BUMN atau Bulog
Biayai Infrastruktur hingga Rp42,5 Triliun, PT Indonesia Infrastructure Finance Raih AAA(idn) Versi Fitch Ratings
Wilayah Izin Pertambangan Khusus untuk Muhammadiyah Belum Diterbitkan, Ini Alasan Kementerian ESDM
Termasuk Transportasi, Bank Mandiri Proyeksikan 5 Sektor yang Jadi Tren Investasi Indonesia Tahun 2025
BTN Akuisisi Bank Victoria, Ini Alasannya Menurut Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu
Jika Bulog Serap Gabah Petani di Bawah HPP Rp6.500, Alokasi APBN Sebesar Rp145 Trliun akan Sia-sia
Pihak Pantai Indah Kosambi (PIK) 2 Tanggapi Tudingan Terkait Praktek Pemagaran Laut di Tangerang, Banten
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.